Sabtu, 29 September 2012

Ahmadinejad: Israel Ancam Keselamatan Dunia



NEW YORK - Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad menyerukan penghancuran Zionis Israel atas aksi sepihaknya melakukan penjajahan terhadap Palestina. Pernyataan itu dilontarkan Ahmadinejad dalam pida
tonya di podium Sidang Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), di New York, Amerika Serikat.

Ahmadinejad mengatakan 'rezim palsu' Israel ada karena dukungan As beserta sekutunya. Ia menganggap negara Yahudi tersebut adalah senjata nuklir sesungguhnya bagi keselamatan dunia. Ahmadinejad bukan sembarang bicara. Tudingannya itu berdasarkan temuan hulu ledak nuklir yang dimiliki Israel.

Ia juga mempertanyakan sikap DK PBB yang tidak bertindak dan memilih diam. "Kami telah menyaksikan anggota DK dengan hak veto, memilih diam berkaitan dengan hulu ledak nuklir rezim palsu. Sementara pada saat yang sama mereka menghambat kemajuan ilmiah negara-negara lain,'' papar Ahmadinejad, seperti dilansir The Associated Press, Selasa, (25/9).

AS juga tak luput dari kritik Ahmadinejad. Ia menuding Negeri Paman Sam hanya memihak pada kepentingannya, tanpa mempersoalkan penyebab kerusuhan yang terjadi di beberapa negara Islam, menyusul beredarnya film Innocence of Muslims dan kartun Nabi Muhammad SAW.

Ahmadinejad mengobarkan pidato tersebut dihadapan lebih dari seratus kepala pemerintahan dan kepala negara di dunia. Dan seperti biasa, dalam setiap pidato politiknya menyinggung banyak pihak secara jelas. (baca: Pidato Ahmadinejad 'Bakar' Podium PBB).

Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad menyalahkan prilaku diskriminatif penggunaan hak veto yang dimiliki segelintir anggota Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Ahmadinejad mengimbau PBB sebaiknya merombak peraturan agar menjadi lebih berkeadilan.

Menurutnya pemilik hak veto, yakni anggota Dewan Keamanan PBB telah gagal menjamin ketertiban dan keamanan bagi dunia. "Perubahan dalam aturan, dan dalam mendukung negara-negara harus dengan memperhatikan keadilan,'' kata Ahmadinejad, seperti dilansir The Associated Press, Selasa, (25/9).

Sebelumnya Sekertaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon mengimbau agar Ahmadinejad tenang dalam menyampaikan pidato politiknya di mimbar PBB. Menurut Ban, 'membakar' podium PBB dengan pidato yang penuh retorika serangan militer di kawasan Timur Tengah, hanya semakin memperkeruh situasi bagi Iran, terutama persoalan yang menyangkut Iran dan Israel.

Namun Ahmadinejad yang menjadi Presiden Iran sejak 2005 itu tidak ingin menghentikan pernyataan konfrontasinya tersebut. Dalam pidatonya di mimbar Majelis Umum PBB, Ahmadinejad menuding Amerika Serikat (AS) sebagai satu dari beberapa negara yang menyalahgunakan kebebasan berbicara.

Ahmadinejad juga gagal memberikan perlindungan mengenai keyakinan beragama bagi umat yang lain. Itu dibuktikannya dengan kerusuhan yang menargetkan simbol-simbol AS di belahan dunia muslim belakangan.
"Warga muslim tidak akan melakukan rangkaian aksi, jika AS mampu dalam memberikan perlindungan bagi orang-orang beragama," tegas Ahmadinejad.

Serukan boikot produk Israel, Menlu dianggap bagaikan little Soekarno



JAKARTA - Pernyataan Menlu Marty Natalegawa tentang dukungan terhadap Palestina dan tidak membeli produk Israel sungguh dinilai sebagai langkah berani yang luar biasa. L
angkah berani Marty menggambarkan sikap kongkrit pemerintah Indonesia dalam mendukung perjuangan Palestina untuk merdeka dan diakui sebagai anggota penuh di PBB.

"Pernyataan Menlu Marty bisa menjadikan dirinya Soekarno kecil (little Soekarno) di mana Soekarno secara konsisten memperjuangkan kemerdekaan bagi bangsa-bangsa yang terjajah meski harus berhadapan dengan negara-negara besar," ujar Guru Besar Hukum Internasional FHUI, Hikmahanto, dalam keterangan persnya seperti dilansir detikcom, Sabtu (29/9).

Hikmahanto mengatakan sebagai tindak lanjut dari pernyataan tersebut, berbagai kementerian sebaiknya mengidentifikasi produk-produk Israel yang patut untuk tidak dibeli oleh masyarakat Indonesia. Bahkan bila perlu diidentifikasi juga produk yang dibuat di negara tertentu di mana perusahaannya dimiliki oleh pelaku usaha Israel.

"Indonesia harus dapat menjadi contoh bagi negara-negara Islam dan berpenduduk Islam dalam melakukan tindakan kongkrit untuk memboikot produk asal Israel," jelasnya.

Tindakan boikot ini, lanjut Hikmahanto, mirip dengan tindakan pemerintah AS yang menyerukan embargo terhadap produk Iran. Pemerintah AS akan mengidentifikasi produk-produk asal Iran. Bahkan bila ada perusahaan yang melakukan pembelian produk asal Iran atau bertransaksi dengan pemerintah dan perusahaan Iran akan dikenakan sanksi.

"Keseriusan dari berbagai instansi pemerintah Indonesia, seperti Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perindustrian, atas pernyataan Menlu Marty dibutuhkan agar pernyataan tersebut bisa kongkrit dan tidak sekedar manis dibibir belaka," pungkasnya.

Selasa, 25 September 2012

Ahmadinejad: Apakah Kalian Ingin Melihat Israel Hancur, Tunggu Saja Tanggal Mainya

NEW YORK - Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad mengatakan Israel tidak memiliki akar di Timur Tengah dan akan "dimusnahkan". Hal ini diungkapkannya Senin (24/9), mengabaikan peringatan Sekjen PBB untuk menghindari pernyataan provokatif jelang Sidang Majelis Umum PBB.

"Iran sudah ada sejak tujuh, 10 ribu tahun. Mer
eka (Israel) telah menduduki wilayahnya untuk 60 hingga 70 tahun, dengan bantuan dan kekuatan pihak Barat. Mereka tidak memiliki akar dalam sejarah," kata Ahmadinejad seperti dilansir Reuters, merujuk pada berdirinya Negara Israel pada 1948.

Ahmadinejad pada wartawan di New York juga mengatakan kalau negara Yahudi tersebut saat ini sedang berada di ujung tanduk dan berusaha mencari cara baru untuk lolos dari jurang.

Dan terkait ancaman Israel untuk menyerang Iran, ia mengaku tidak menanggapinya secara serius.

"Pada dasarnya kami tak menanggapi secara serius ancaman Zionis ... kami memiliki semua cara pertahanan diri dan kami siap mempertahankan diri kami," kata Ahmadinejad. "Meskipun kami sepenuhnya siap mempertahankan diri kami, kami tak menanggapi ancaman semacam itu secara serius.''

“Kami tidak menghitung mereka setara dengan Iran. Selama fase sejarah, mereka (Israel) menunjukan gangguan kecil yang muncul dalam gambar dan kemudian akan dimusnahkan," ungkap Ahmadinejad dalam pernyataan lain.

Ahmadinejad dijadwalkan akan berbicara di Sidang Majelis PBB pada Rabu (26/9).

Rabu, 19 September 2012

Iran Buru Pembuat 'The Innocence of Muslims'

TEHERAN - Wakil Presiden Iran, Muhammad Reza Rahimi menyatakan negaranya bersumpah akan memburu produser dan sutradara film 'The Innocence of Muslims'. Iran, kata Rahimi, akan memburu Sam Bacile
hidup atau mati.

Seperti dikutip dari Reuters, Senin (17/9) kemarin melaporkan, Pemerintah Iran mengutuk film yang menghina Nabi Muhammad SAW dan umat Islam itu. "Kami akan mencari, memburu, dan mengejar orang telah menghina 1,5 miliar umat Islam sejagat," katanya seperti dikutip kantor berita The Mehr.

Film berdurasi dua jam itu menggambarkan Nabi Muhammad sebagai penipu dan tukang merayu. Film itu dibuat Sam Bacile seorang Yahudi Amerika Serikat berdarah Mesir.

Namun Rahimi tidak menjelaskan lebih jauh bagaimana Iran akan memburu Sam Bacile yang sempat ditahan kepolisian AS. Sayang, Bacile tidak bisa ditahan lantaran yang diperbuatnya dinilai sebagai bentuk kebebasan berpendapat.

Peluncuran film 'Innocence of Muslims' memicu demonstrasi di Timur Tengah, Eropa, hingga Asia. Sebagian besar aksi demo tersebut berujung dengan bentrokan. Akibatnya, beberapa orang dilaporkan tewas termasuk Duta Besar AS untuk Libya, Christopher Stevens.

Sumber: Reuters

Minggu, 16 September 2012

LKS 4 Presiden RI 2014 Tolak PapuaMerdeka


Lukas Kustaryo Siahaan (LKS) 4Presiden RI 2014 tegaskan, walau selama ini banyak yang kerap bersikap kritis terhadap isu penegakan hak asasi manusia di Papua, LKS sama sekali tidak akan mendukung i
de kemerdekaan Papua dan terpisah dari Indonesia.

Ketegasan ini perlu disampaikan agar masyarakat Papua tetap solit untuk mendukung Peran LKS 4Presiden RI 2014 sehingga saatnya kelak LKS dapat mengapresiasi segala keluahan masyarakat papua kuhususnya dan masyarakat di seluruh NKRI pada umumnya kelak bila terpilih RI-1.

LKS menyebutkan, dukungan atas kemerdekaan Papua akan benar-benar menghancurkan hubungan segala wilayah kesatuan di Indonesia hal ini sebagaimana terlihat pada contoh Timtim terdahalu terjadi.

LKS juga mengaku, Papua tidak akan mampu berdiri sendiri sebagai negara merdeka, dan hanya akan kembali mempersulit posisi NKRI sebagai negara kesatuan yang telah merdeka dan berdaulat dan dipastikan akan terkena dampak apabila Papua merdeka.

”Opini masyarakat yang mendukung kedaulatan Indonesia atas dua provinsi di Papua. Oleh karenanya penolakan LKS soal pemisahan Papua sepenuhnya didasari pragmatisme dan prinsip nation,” …

Penegasan LKS itu disampaikan tak lama setelah adanya pernyataan sebelumnya yang meminta Permerintah tetangga terhadap Pemerintah Indonesia menggelar penyelidikan atas insiden kematian aktivis Papua merdeka, Mako Tabuni, yang ditembak 14 Juni lalu. Menurut media Australia, Tabuni diduga ditembak Detasemen Khusus 88 Kepolisian RI.

Tekanan AS

Sehari sebelum kunjungan Menlu AS Hillary Clinton ke Jakarta, organisasi Human Rights Watch (HRW) mendesak Hillary agar menekan Indonesia soal semakin maraknya intoleransi beragama dan insiden kekerasan terhadap kelompok agama minoritas.

Selain itu, HRW juga mendesak Hillary untuk menekan Pemerintah Indonesia agar membebaskan para tahanan politik, yakni para aktivis prokemerdekaan Papua dan Maluku. Pihak HRW memperkirakan jumlah tahanan politik itu sekitar 100 orang.

Menurut rencana, Hillary tiba di Jakarta, Senin (3/9/2012) sore ini, untuk menemui Menlu RI Marty Natalegawa. Keesokan harinya, Hillary dijadwalkan bertemu dengan LKS setelah pertemua dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Kunjungan Hillary ini menjadi bagian dari rangkaian lawatan 11 hari ke sejumlah negara di kawasan Asia Pasifik.

Menanggapi pernyataan HRW itu, Menlu Marty Natalegawa menyatakan, hubungan bilateral Indonesia-AS sudah sejak lama mencakup berbagai bentuk kerja sama yang komprehensif.

”Ya, yang namanya HRW memang begitu itu. Akan tetapi, perlu diingat, dengan atau tanpa mereka, kerja sama di bidang penegakan HAM dan demokratisasi sudah menjadi salah satu pilar utama kerja sama Indonesia-AS. Sifatnya positif dan benar-benar bekerja sama. Bukan lain dari itu,” ujar Marty.

KASAD: Peralatan Perang Tua TNI AD Diupayakan Diganti


Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo mengatakan, banyak peralatan perang sekarang ini sudah berusia tua, sehingga tidak efektif lagi digunakan.

Bahkan ada tank
yang umurnya lebih tua yakni pengadaan tahun 1954, kata Ksad saat ramah tamah dengan jajaran Pemerintah Provinsi Sumsel di Palembang, Senin malam.

Dalam ramah tamah tersebut dihadiri langsung Gubernur Sumsel H Alex Noerdin dan Kapolda Irjen Pol Dikdik Mulyana A Mansyur.

Lebih lanjut Ksad mengatakan, saat melaksanakan peninjauan latihan bersama di Martapura, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur lalu peralatan yang digunakan jauh tertinggal.

Oleh karena itu pihaknya berupaya agar peralatan tersebut diganti yang terbaik, kata dia.

Bahkan, pihaknya telah membeli peralatan dari luar negeri yang lebih canggih dan nantinya Kodam II/Sriwijaya akan mendapatkan.

Peralatan canggih sangat mendukung kekuatan prajurit sehingga itu perlu dimaksimalkan, kata dia.

Begitu juga sarana transportasi, Kodam II/Sriwijaya akan mendapatkan bantuan helikopter.

Dalam kesempatan itu Ksad juga berharap, agar prajurit TNI dan Polri serta masyarakat harus selalu kompak, maka kondisi keamanan akan selalu tercipta.

Gubernur menyatakan menyambut baik atas kehadiran Ksad di provinsi ini karena itu sebagai kehormatan bagi masyarakat Sumsel.

Dalam kesempatan itu gubernur juga menjelaskan tentang potensi daerah Sumsel yang cukup kaya akan sumber daya alam.

Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo mengatakan, anggaran latihan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat pada 2012 mengalami kenaikan 157 persen dibandingkan tahun 2011.

Oleh karena itu, pihaknya pada 5 Oktober 2012 juga akan menambah jumlah peralatan tempur berupa roket, meriam dan tank, kata Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo tanpa merinci jumlah anggaran dimaksud pada kunjungannya ke Sumatera Selatan melihat dari dekat Latihan Tempur Antar-Cabang TNI AD di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Kodiklat TNI AD Ogan Komering Ulu, Senin.

Dikemukakannya, dengan adanya penambahan peralatan itu, maka pihaknya mulai tahun ini akan menghidupkan kembali dua Bataliyon Tank, dua Bataliyon Roket dan dua Bataliyon Meriam di seluruh Artileri Medan (Armed).

Sementara, Komandan Brigif 92 Kostrad Letkol Inf Suparlan secara terpisah menjelaskan, latihan tempur tersebut perencanaannya sudah dilakukan sejak dua hari lalu untuk memaksimalkan seluruh persenjataan yang dimiliki TNI AD.

Mengenai senjata berat selama latihan tempur itu, Ia mengatakan bahwa telah meluncurkan 140 hingga 200 unit roket, 200 unit meriam, 16 unit tank scorpion, kendaraan tempur anoa dan 3.000 personil untuk memukul mundur musuh.

Skenario pelatihan sendiri, kata dia, dimulai dengan perjalanan seluruh Ancab TNI AD dari Jawa Timur (Jatim) yang melintasi laut dengan menggunakan fasilitas enam unit kapal perang.

Selanjutnya diutus tim penyusup di lokasi musuh dan akhirnya jumlah kekuatan pasukan tempur negara baru tersebut bisa diketahui, yakni hanya satu bataliyon.

"Setelah itu kita langsung melakukan penyerangan dengan kekuatan penuh, namun sebelumnya 1.500 warga sekitar kami ungsikan terlebih dahulu ke tempat aman," katanya menjelaskan.

Sementara itu, bagi 1.500 pengungsi yang diamankan di Batumarta Unit I, Ogan Komering Ulu (OKU) mendapatkan pemulihan mental, pengobatan dan lain sebagainya oleh pasukan TNI AD dari Kodim 0403 OKU.

"Dalam latihan ini, para pengungsi juga kita beri tempat berlindung dan akomodasi, serta kebutuhan lainnya agar mereka bisa nyaman dan bertahan hidup selama pertempuran," kata Wadansatgas Ter Lat Ancab BTP, Mayor Suhardi menambahkan.

Sementara di Palembang, Senin malam KSAD mengadakan ramah tamah dengan Gubernur H Alex Noerdin beserta jajaran pejabat di lingkungan Pemprov Sumatera Selatan.

Google